KOMPAS.com — Karena berbagai sebab, Anda perlu melakukan back-up e-mail. Salah satu alasan mem-back-up e-mail adalah ketika Anda ingin meng-install ulang Windows atau mengantisipasi komputer yang tiba-tiba mogok bekerja.
Untuk melakukan tindakan preventif, ikuti langkah berikut:
1. Buka Microsoft Outlook.
2. Klik menu [File], lalu klik [Import and Export...].
3. Pada kotak dialog Import and Export Wizard pilih [Export to a file] lalu klik [Next].
4. Pilih [Personal Folder File (.pst)], lalu klik [Next].
5. Pilih folder yang ingin Anda back-up. Jika Anda ingin mem-back-up semua folder, pilih Personal Folder dan tandai checkbox Include Subfolders, lalu klik [Next].
6. Tentukan nama file dan folder tempat hasil back-up akan disimpan, lalu klik [Finish].
7. Jika Anda ingin agar file hasil back-up Anda aman atau e-mail yang akan Anda back-up merupakan e-mail penting, berikanlah password pada filetersebut. Jangan lupa untuk memilih opsi [Compressibe Encryption], lalu klik [OK].
Nah, jika suatu hari nanti Anda membutuhkan kembali e-mail-e-mail yang telah di-back-up ke Microsoft Outlook, Anda dapat mencoba langkah berikut:
1 Masuklah Microsoft Outlook.
2 Klik menu [File], lalu klik [Import and Export...].
3 Pada kotak dialog Import and Export Wizard pilih [Import from another program or file] lalu klik [Next].
4 Pilih [Personal Folder File (.pst)], lalu klik [Next].
5 Tentukan nama file dan folder tempat file back-up Anda disimpan, lalu klik [Next].
6 Tentukan di folder mana Anda akan meletakkan file hasil impor tersebut, lalu klik [Finish].
Sumber: PCplus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar